BAB 19

1160 Words

Jika boleh jujur, Alex tidak menyukai golf. Namun ayah dan beberapa kliennya senang sekali mengajaknya untuk mengayunkan stik seharga belasan juta. Para lelaki dewasa berdiri di lapangan hijau nan luas membahas hal-hal penting tentang pekerjaan mereka atau benar-benar hanya memasukkan bola ke dalam lubang sambil mengatakan lelucon tentang betapa banyak uang mereka. Alex tidak terlalu senang berbasa-basi, jadi ia hanya menimpali seadanya jika pembahasan sudah mulai tak menarik baginya. Kebanyakan klien Alex akan mengucapkan terima kasih karena sudah memenangkan kasus lewat bermain golf, sedangkan ayahnya—Tuan Gibran Madava—sebaliknya. Ayahnya akan mengajak Alex main golf jika ada suatu pembicaraan yang cukup serius. Contohnya ketika Alex akan membuka kantor firma hukumnya sendiri, T

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD