Selamat membaca
Sejak kecil, Sena tidak pernah diperlakukan dengan baik oleh ayahnya sendiri. Dia selalu diabaikan dan tidak dan dibanding-bandingkan dengan adik tirinya yang selalu terlihat lebih baik di mata ayahnya.
Bahkan ketika dia sakit, dia dibiarkan begitu saja dan tidak pernah diurus. Saat pergi berlibur pun, Sena justru ditinggal sendiri di rumah hanya bersama dengan asisten rumah tangga.
Dan parahnya lagi, ketika pemotretan keluarga, Sena tidak pernah diajak seakan dia adalah orang asing yang tidak di anggap keberadaannya. Itulah kenapa tidak ada satu pun foto Sena yang terpajang di bingkai keluarga besar.
Selain menelantarkan Sena, Surya juga sering melontarkan kata-k********r untuk Sena. Dia bahkan menghina putrinya dengan kalimat yang tidak pantas diucapkan seorang ayah kepada anaknya.
Meskipun Sena adalah anak kandung Surya, namun Surya justru lebih menyayangi Risa yang hanya berstatus sebagai anak tirinya. Bahkan dia memberikan kasih sayang yang berlimpah untuk Risa, dan membuat Sena merasa seperti anak tiri.
Terlalu banyak luka dan rasa sakit yang diberikan oleh Surya hingga membuat Sena membenci ayahnya sendiri ketika dia telah beranjak dewasa. Bahkan dia tumbuh menjadi wanita yang dingin karena masa kecilnya yang menyakitkan.
Ketika Sena dewasa pun, Surya masih saja memihak Risa dan berlaku tidak adil. Karena sudah benar-benar tidak tahan dengan sikap Surya yang selalu pilih kasih, Sena akhirnya memutuskan untuk pergi dari rumah dan meninggalkan segala kenangan buruk yang berada di sana.
Dia bahkan sampai bersumpah akan membenci Surya seumur hidup, dan tidak akan pernah menganggap Surya sebagai ayahnya lagi.
TBC.