Modus

1045 Words

Sementara, Daffa yang sedang memainkan ponselnya ikut panik karena ia tidak tahu harus bagaimana lagi untuk mengatasinya. Dan Daffa tidak mungkin akan membuka pintunya, sementara dirinya saja masih berada di kamarnya Alma dengan tanpa ada seorang pun yang tahu. "Duh! Gimana ini! Bukain pintu apa tidak ya?" gumam Daffa yang begitu bimbang. Ia pun segera mengumpat di balik pintu meski tidak akan ada yang bisa melihatnya karena masih dalam keadaan tertutup gorden. "Ah, mana mungkin aku bukain pintu, sementara Alma lagi di kamar mandi. Bahaya jika mereka tahu kalau aku ada di sini, pasti mereka bergosip yang tidak-tidak," kata Daffa dalam hatinya. Sementara, Bibi tukang bubur itu terus saja memanggil Alma, sebab ia yakin Alma pasti akan membeli dagangan nya. Lagi pula, selama ini Alma adal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD