Start to Build Bussiness

1354 Words

Rangga turun dari mobilnya. Lalu ia berjalan memutari depan mobilnya dan membukakan pintu mobilnya yang lain. Nabila yang sedang menggendong Vano turun dari sana. Setelah mereka turun, Rangga mengunci kembali mobilnya. Mereka sampai di sebuah tempat. Di depan sebuah bangunan berukuran enam kali delapan meter. "Ini dia," kata Rangga dengan melapangkan salah satu tangannya lebar-lebar menunjukkan pada Nabila, menunjukkan bangunan itu. Nabila memperhatikannya. Seperti rencananya, Rangga ingin membuka sebuah bisnis home industry wax sachet. Bisnis ini melibatkan Nabila karena, berprinsip pada ilmu desain dari almarhum ayah dan ibu Nabila yang pernah mereka ajari padanya. Nabila amat terharu mendengarkan Rangga. Awalnya Nabila sedikit ragu. Ia bertanya pada Rangga apakah Rangga benar-be

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD