Rasanya, Naina ingin sekali menjedotkan kepalanya di meja saat ini. Bagaimana tidak, di saat ia sibuk mengerjakan berkas-berkas yang diberikan Theo padanya, Lay malah mengirimnya foto di mana ada keanehan di dalamnya. Jangan berpikir tentang yang jorok. Keanehan yang dimaksud Naina adalah, Lay seperti berfoto di rumah Zevanya. Ya, sepertinya. Jika ia bisa menghilang atau teleportasi, mungkin ia sudah ke sana sekarang. Menghajar Lay yang begitu menyebalkan sekaligus mengesalkan. Namun, sebelum itu ia harus bertanya pada Zevanya, kenapa bocah edan itu bisa ada di rumah Zevanya? Apa sahabatnya itu memberi tahu? Iya, Pasti rumah Zevanya, Naina tidak mungkin tidak ingat rumah sahabatnya, secara ia sering datang ke sana. “Naina.” Naina yang hendak berdiri dari duduknya terpaksa duduk kemb