Skakmat

1555 Words

Meskipun keadaan mencengkam, namun Ayara tetap sibuk menghabiskan makanan yang ada di piringnya. Ia tidak menghentikan aksi sang suami seperti biasanya. Ayara yakin jika Athar mengetahui batasan sampai dalam melakukan sesuatu. "Apa Tante percaya?" tanya Athar sambil tersenyum. Tante Onil menatap ke arah Angga. Tangannya bahkan sampai bergetar. Sedangkan Om Pram masih berusaha memahami situasi. Bukti yang Athar berikan cukup kuat sehingga Om Pram terpaksa untuk percaya. "Kamu memang bekerja di perusahaan Technology Cyber?" tanyanya kepada sang menantu. Ia mencoba untuk tetap tenang walau hati terasa bergejolak. Angga tidak menjawab. Ia menunduk dalam karena sudah ketahuan berbohong soal pekerjaan. Jika Angga menyela perkataan Athar, maka fakta-fakta lain akan bermunculan. Saat Athar memb

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD