PART 8

1843 Words

"Apa sih, Pak? Ngapain narik-narik saya?" ketus Sera. Rupanya dia mulai berani, atau memang sudah berani sejak awal, tapi dia mengormati. Abian memasang wajah datar begitu cekalan tangannya dihempaskan oleh Sera. Tenang, Abian, tenang. Cewek memang suka begitu, pasti Sera sedang jual mahal. "Kalau gak ada apa-apa, saya pamit" "Gak sopan kamu sama Dosen!" murka Abian dengan kalimat sindiran. Sera berusaha untuk sabar. "Duduk!" titah Abian kemudian. Sera turuti supaya perbincangan ini cepat selesai. Mereka ada di taman yang cukup sepi karena mitosnya taman itu berhantu, mengandung aura mistis yang membuat siapa saja meringis bila mendengar kisahnya. Tapi kebal bagi Abian dan Sera yang tidak percaya gosip berbau horor. Konon kampus itu, tepatnya di taman yang mereka tempati, itu ad

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD