Zhai menghela nafas.
"Aku pria yang penuh dosa, Runi. Aku dilahirkan dari dosa. Hidupku juga bergelimang dosa. Sulit menarik diri dari kubangan dosa." Zhai bicara dengan suara pelan.
"Di dumi ini tidak ada yang sulit. Asal kita mau berusaha. Buktinya Tuan bisa jadi pengusaha sukses. Walau dari latar belakang bukan pengusaha. Itu artinya Allah sayang pada Tuan. Tuan harus bersyukur karena disayang oleh Allah. Jangan abai dengan perintah agama. Tidak ada kata terlambat untuk bertobat. Kalau Tuan tidak bisa bacaannya, saya bisa membantu Tuan. Walaupun saya juga tidak sempurna." Tawaran Runi untuk mengajarinya bacaan salat, membuat Zhai terkejut.
Runi menatap wajah Zhai. Kalau melihat wajah Zhai, rasa tidak percaya, Zhai sering berbuat dosa. Zhao tampak sebagai orang baik-baik. Auranya c
