Runi datang dari dapur dengan membawa nampan. Di atas nampan ada kopi panas dan singkong kukus. Ada semangkuk kecil sambal terasi. Semuanya diletakkan Runi di atas meja depan Zhai.
"Silakan, Tuan." Runi mempersilahkan Zhai menikmati apa yang ia bawakan.
"Duduk sini."
Zhai menepuk tempat disebelahnya.
"Maaf, Tuan. Pekerjaan saya belum selesai." Runi menolak duduk di samping Zhai. Nama pekerjaannya membersihkan ruangan belum selesai.
"Menemani aku adalah pekerjaan kamu juga. Pekerjaan yang lain tinggalkan dulu. Kamu pagi ini harus menemani aku duduk di sini. Buat teh hangat untuk kamu, bawa ke sini." Perintah Zhai.
"Ya sudah. Saya ke dapur mengambil teh hangat."
Runi kembali masuk ke dapur untuk membuat teh hangat bagi dirinya.
Zhai memperhatikan lagi berita di televisi. Levina
