Di tempat lain, Angin malam menyerbu tenda-tenda yang berada di tengah hutan. suara hewan jangkrik turut menemani hawa dingin pekat dan gelap. gangguan tersebut hanya dianggap teman malam oleh Arkan dan dua puluh empat anggotanya. mereka sedang menyiapkan strategi mengamankan perbatasan dari jajahan pembunuhan kelompok bersenjata ilegal. Arkan bersama anggotanya ditugaskan langsung menangani permasalahan internal itu. bukan orang luar yang menjadi biangnya, melainkan orang dalam yang bertindak seperti paling berkuasa. "kalian sudah faham semua titik koordinat?, jangan bertindak yang memancing mereka untuk waspada. jangan maju sampai saya memberi perintah kecuali jika kalian sudah terpojok, bunuh atau terbunuh. kalian mengerti?!" tegas Arkan, kedua bola mata kelamnya di tengah langit gela