Cinta Pertama dan Terakhir

1607 Words

“Ihhh… maksudnya standarnya yang kayak gimana.” Leonor sampai menahan napasnya sejenak. Pintar sekali si kulkas ini membolak balikan hatinya. “Kayak misalnya artis siapa yang bikin kamu jadiin dia type ideal.” “Gak ada,” jawabnya santai. “Bikin anaknya juga maunya sama kamu, ya kamu standarnya.” Leonor kembali diam. “Udah kenyang ah.” Segera mengakhiri makan malamnya. Jerome terkekeh melihat pipi sang istri yang merah dan pergi ke tempat cuci piring. Jerome jadi teringat drama korea yang adiknya tonton, jadi dia datang pada Leonor kemudian memeluknya dari belakang untuk ikut mencuci tangan. “Ihhh kamu halangin,” ucapnya menggerakan pinggul hingga Jerome sendiri yang kewalahan. Mudah terbangun saat dipancing oleh Leonor, jadi segera menghentikan kegiatannya dan pergi ke balkon berharap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD