Bab.52 Rumah Baru

2167 Words

"Pa … Papa." Baru saja Aksa dan Sifa turun dari mobilnya, mereka sudah disambut panggilan riang bocah itu. Dia berjalan cepat ke arah Aksa, namun saat tinggal beberapa meter lagi tubuh mungilnya oleng dan nyaris tergelincir jatuh. Abimanyu berteriak panik, untung saja Aksa tanggap langsung menangkapnya hingga tidak sampai tersungkur. "Tuh kan hampir jatuh, jalannya pelan-pelan!" ucap Aksa sambil menggendong Zehan yang sudah nemplok dengan wajah sumringahnya. "Papa …" Sifa tertawa cekikikan melihat Abimanyu yang tampak merengut kesal. Bukan hanya karena anaknya yang selalu lulut ke Aksa, tapi Zehan sampai sekarang juga sudah terbiasa mengikuti abangnya memanggil Aksa dengan sebutan papa. Sebenarnya memang tidak lucu, tapi nyatanya Zehan lebih dulu bisa memanggil papa daripada ayah. Itu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD