Mengobrol dengan Keluarga Aldara

1043 Words

"Wah ternyata suasana malam di desa seperti ini rasanya, tenang dan nyaman." Shaga tiba-tiba menyeletuk saat mereka sedang duduk santai sehabis makan malam. "Iya emang enak, tapi gak ngerepotin juga pas mandi. Mau mandi bikin heboh satu rumah, mau air hangat, mau ini, mau itu. Bikin rempong," sahut Shelia meledek kakaknya yang saat mandi sore membuat heboh satu rumah karena kamar mandi yang di luar dan mandi dengan air sumur. "Bukan salahku, karena di sini dingin. Di kota besar saja aku harus mandi air hangat kalau mandi sepulang kerja. Jadi jangan ledek Kakakmu ini terus," sungut Shaga kesal. "Iya Shelia, maklum saja atuh. Di sini kalau sore udaranya sudah dingin, tapi kamu hebat juga karena gak merasa kedinginan." Bu Risma ikut menimpali membela Shaga, Aldara menahan tawanya melihat k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD