"Ayo kita turun, Mbak!" ajak Axel.
"Eh, sudah sampai ya? Apa Bos sudah di sini?" tanya Aldara.
"Iya, Mbak. Tuan Shaga sudah di sini, kebetulan tempat ini tidak terlalu jauh dari kantor. Ayo saya antar ke dalam!" ajak Axel lagi agar Aldara turun.
Aldara mengangguk, lalu turun dari mobil yang pintunya sudah di buka oleh Axel. Entah mengapa tiba-tiba jantungnya berdegup kencang, keringat dingin membasahi tangannya. Aldara mengatupkan kedua telapak tangannya, untuk mengurangi rasa gugup. Dia berjalan mengikuti Axel masuk, semakin dalam masuk ke restoran Aldara semakin gugup. Ini kali pertamanya pergi makan malam berdua bersama pria di tempat seperti ini.
"Di mana dia?" tanya Aldara karena di restoran terlihat sepi.
"Ada di atas restoran, di sana ada rooftop khusus untuk makan malam pasang
