Tawaran itu lagi

1143 Words

“Sudah, Pah. Berhenti memukuli Mega, kau tidak waras! Pulang!” “Kita akan bangrut!” “Pulang!” teriak Mila mendorong Tom agar keluar dari apartemen ini, Mila langsung menutup pintu seketika. Matanya mengedar dan mendapati Mega yang sedang berdiri sambil berdiam dan menatap kosong ke arahnya. Mila segera mendekati putrinya untuk mengobati wajahnya yang penuh dengan lebam, entah apa yang merasuki Tom sehingga bisa bisanya dia membuat Mega seperti ini. Karena semarah apapun Tom padanya, dia tidak pernah melakukan kekerasan, apalagi pada anak. Ini sudah keterlaluan, Mila tidak akan membiarkan suaminya menyiksa anaknya lagi, apalagi Mega kini sudah mulai berubah ke arah yang lebih baik. “Mega…, biar Mamah obati lukamu.” “Tidak,” ucap Mega segera menepis tangan Mila kemudian masuk ke kamar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD