Sendi baru percaya bahwa pacarnya dulu yang dikabarkan mati ternyata masih hidup sehat di dunia ini. Nirmala yang dulu dia masih hidup sesuai yang Luna ceritakan. Hanya saja batinnya melunglai, mengapa ini semua terjadi, jika saja Nirmala tidak menutupi identitasnya mungkin saja dirinya dan dia masih berhubungan. "Ada apa ini? Kenapa kamu jadi pembohongan, Nirmala? Aku sempat menunggu kamu dari dulu, kalau saja itu tidak terjadi mungkin saja kita masih bersama. Kenapa bisa begitu? Kamu malah menyatu sama bos bego itu," gumamnya. Untuk mengatasi kekecewaannya, pria itu pergi mengunjungi sebuah restoran mewah. Namun, secara kebetulan dia berpapasan dengan Luna. Hampir saja bertabrakan. Luna bersedekap. "Tumben kamu masih berkeliaran?" "Karen adalah Nirmala," tukas Sendi. Luna tertawa ke