Ke Jakarta

1552 Words

Waktu sudah menunjukkan pukul dua siang, namun gadis yang di nanti-natikan Puri kedatangannya, tidak juga menampakkan batang hidungnya. Berkali-kali gadis itu menoleh ke arah pintu, bahkan ia juga memerhatikan lewat kaca jendla kamarnya, tetap saja ia tidak menemukan Amira. “Selamat siang, Puri … Bagaimana perasaannya sekarang?” tanya dokter yang selama ini merawatnya. “Selamat siang, Dokter … Alhamdulillah, mulai membaik, Dokter. Oiya, Dok. Kapan saya bisa pulang? Sudah bosan di rumah sakit,” jawab Puri. “Kalau memang tidak ada keluhan lagi, besok bisa pulang. Namun Puri harus tetap control rutin sama dokter ya ….” “Iya, Dokter.” “Jangan lupa makan yang teratur dan bergizi. Banyak makan buah dan sayur dan minum obatnya dengan teratur.” “Siap, Dokter.” “Yang semangat ya … Dokter yak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD