Dea “Kamu hati-hati ya De. Jangan lupa jaga sikap kalau tinggal di lingkungan baru. Pokoknya ibuk pesen itu aja. Oh iya, satu lagi. Sesekali pulang jengukin ibu sama ayah ya?” Siang itu aku memeluk ibu sangat erat. Entah kenapa tiba-tiba saja aku merasa sangat berat mau berangkat KKN. Aku tiba-tiba kepikiran kalau ibu bakal sering tinggal sendirian kalau ayah sedang dinas ke luar kota. “Aku pasti nyempetin pulang jengukin ibu kok.” Ibu mengangguk sambil tersenyum. “ Sama lawan jenis juga hati-hati ya De, soalnya kamu nggak tahu kapan setan lewat.” Sambung ayah yang membuatku tersenyum lebar. “ Setan lewat gimana Yah?” “ Kamu tahu sendiri lah, maksud ayah. Pokoknya kamu hati-hati saja. Kamu perempuan, dan perempuan harus pandai jaga sikap.” “ Pasti yah, aku tau kok.