"Elo ga lagi usaha gagalin rencana Dima buat PDKT sama gue kan?"suaramu terdengar saat aku mengambil bukuku di loker "Alasannya apa?"tanyaku santai.Apa terlalu kelihatan ya aku trus gagalin rencana kencanmu dan Dima dengan alasan konyolku Kamu menghela nafas pelan masih memperhatikan kesibukanku membereskan lokerku "Elo sering banget minta tolong pas gue janjian keluar sama Dima,dan terkesan cari alasan.Dan sialnya gue selalu ga bisa nolak,karena elo selalu bilang elo mau belajar"katamu dengan tatapan penuh selidik ke arahku "Perasaan elo doang Noni!"sanggahku.Padahal dalam hati aku membenarkan "Oya??,apa untungnya sih buat elo gagalin kencan gue?"cecarmu Aku tertawa "Justru itu kenapa elo nanya,emang ga ada untungnya buat gue.Elo mau jadian sama dia juga gue ga rugi.Eh rugi deh,tar