88. Cobaan

2356 Words

Tiba masa kuliahku di mulai. "Apa bangku ini kosong??" tegur seorang lelaki berwajah oriental. Aku menscan penampilannya sebentar sebelum persilahkan dia duduk di bangku kosong di depanku. Aku memang sedang makan siang di kantin kampus. "Yap...silahkan!" jawabku. Dia tersenyum lalu mulai makan. Aku diam diam memperhatikan penampilannya lagi. Lumayan ganteng sih untuk ukuran wajah asia yang kental. Rambutnya under cut dan berwarna hitam pekat, serasi dengan matanya yang juga berwarna hitam. Tapi dia tidak seperti oppa oppa Korea. Tampangnya justru b******n sekali.  "Baru masuk sini?" tanyanya. "Yap...semester awal!" jawabku. "Kita seangkatan!, jurusan?". "Tehnik arsitektur!" jawabku. "Wow!,keren...aku juga tehnik tapi design grafis dan visual!" jawabnya. "Kamu juga keren!!" jawabk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD