Chapt 34. a Strong Inherent Feeling

1378 Words

Cettaarr!!!             Dia langsung beranjak dari duduknya. “Tuan!” … The Cherry Bakery, Jakarta, Indonesia., Ruangan kerja., Siang hari.,             Tanpa sengaja, dia menjatuhkan gelas yang ada di tangannya. Cettaarrr!!! “Tuhan!” Gumamnya pelan langsung kaget, dan spontan berjongkok.             Enaly, dia langsung menahan tubuh Aishe. “Jangan, Sayang! Nanti tangan kamu kena pecahaan beling!” Ketusnya langsung membawa Aishe duduk di kursinya.             Aishe terdiam. Lagi-lagi tubuhnya berkeringat dingin. Detak jantungnya mulai tidak karuan.             Dia langsung berlari mendekati Aishe. “Ada apa, Tante ?! Aishe kamu kenapa ?!” Ucapnya langsung menyentuh wajah Aishe yang terlihat pucat.             Aishe terdiam. Lagi-lagi dirinya mengalami hal ini. Hanya gelengan k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD