"Kamu mau kemana, Mas?" tanya Genta pada laki - laki yang tengah rapi memakai baju hitam santainya itu. "Bentar ya. Mas mau ketemuan sama temen - temen. Mumpung mereka di Indonesia. Kamu mau ikut?" tawar Raka. Genta menggeleng pelan. "Nggak usah, Mas. Tapi, jangan lupa ya pulang bawain sate ayam." Raka mengacungkan jempolnya. "Aku, berangkat dulu ya? Hati - hati di rumah." pamit Raka. Sebelum berangkat, ia mengecup dahi Genta. "Hati - hati, Mas. Jangan ngebut!" Hari ini tepat hari ke sepuluh sejak kejadian kurang mengenakkan di Singapura. Hubungan Genta dan Raka semakin erat saja, begitu juga dengan sahabatnya, Ferdiana. Gadis itu sedikit mengalami depresi ringan. Hingga kini masih menjalani rangkaian terapi dengan psikolog. Rian? Setelah dinyatakan kondisinya semakin memburuk, dokter