Ryota tidak pulang ke rumah. Dia pergi ke rumah temannya dan berencana untuk pergi ke tempat memanah. Sesekali, selain basket, Ryota juga gemar panahan.
Dia meminta Krystal untuk pulang dengan taksi atau minta jemput supir keluarga. Jadi setelah mengirimkan pesan pada adiknya, dia langsung pergi bersama temannya itu.
Namun, saat sore hari, Ryota kembali ke rumah dan mendengar dari pak Lim, kalau Krystal akan pulang terlambat. Gadis itu hanya bilang akan pergi main. Main kemana?
Saat itu sudah hampir petang, jadi dia menghubungi gadis itu. Karena tidak diangkat, dia menghubungi Arsyla, berpikir mungkin gadis itu main basket. Tapi ternyata tim basket putri sedang tidak ada jadwal latihan.
"Hubungi gadis itu lagi, sampai bisa. Jika sampai petang dia belum pulang juga, akan aku patahin kak
