21

1450 Words

"Aku menemukan gadis kecil yang menyelamatkanku." Earth bicara pada Malvis yang saat ini  meletakan secangkir kopi di mejanya. Malvis tampak sedikit terkejut. "Ceritakan padaku," serunya penasaran. "Dia tumbuh menjadi wanita yang cantik. Matanya masih seindah dahulu." Earth membayangkan wajah Jessy. "Bagaimana kau bisa menemukannya?" "Dia mencoba menyelamatkan aku lagi." Malvis tidak mengerti dengan ucapan Earth. Menyelamatkan lagi? Kapan? Malvis menjadi tidak sabar. Bisakah Earth menjelaskan tanpa membuatnya bertanya-tanya? "Siapa wanita itu?" "Jessy." "Siapa?" Malvis merasa tidak percaya pada apa yang ia dengar. "Kau tidak salah dengar, Malvis. Gadis kecil yang aku cari adalah Jessy. Sangat menggelikan, aku mencarinya hingga ke berbagai belahan dunia, ternyata dia berada sangat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD