istri simpanan

istri simpanan

book_age18+
54
FOLLOW
1K
READ
billionaire
possessive
family
drama
sweet
bisexual
heavy
genius
icy
small town
like
intro-logo
Blurb

Daren yang seorang pengusaha sukses di Jakarta pertama kalinya datang ke kota kecil di pulau Sumatra untuk menghindari sang istri karena pertengkaran hebat mereka dan siapa sangka Daren yang ingin menghindari sang istri malah bertemu dengan gadis manis.

Inka yang sangat dingin dengan semua pria namun tidak dengan Daren malah mengecap daren sebagai suami idaman, daren yang mengetahui inka menyukainya memanfaatkan inka untuk mengalihkan pikirannya dengan meminta untuk diajak ketempat wisata kota tersebut.

Daren yang hanya ingin mengalihkan pikirannya malah terpikat oleh inka karena sifatnya yang membuat siapa saja tersenyum karena inka yang seringkali bertingkah konyol di depan Daren dan membuat daren tidak bisa lepas dari nya

Karena tidak ingin pisah akhirnya Daren mengajak Inka untuk menikah, namu sebelum acara lamaran resmi di lakukan Daren memberi tahu Inka bahwa dia sudah menikah.

Bagaimana pendapat Inka? apakah dia akan meneruskan hubungannya dengan Daren lalu menikah atau memilih berpisah dengan Daren yang telah dicapnya sebagai suami idaman

ic_default
chap-preview
Free preview
01.petingkaian
Daren Walt fernandes seorang CEO dingin yang telah lama memimpin perusahaan besar yang anak cabangnya telah tersebar luas di Indonesia dan luar negeri, cowok blasteran Jerman Indonesia yang memiliki ketampanan diatas rata-rata, hidung mancung, pupil mata berwarna hijau, bibir seksi menggoda, postur tubuh yang atletis yang setiap orang yang memandangnya akan terpesona. di umurnya yang telah menginjak usia 33 tahun Daren telah menjalankan rumah tangga selama sepuluh tahun dan telah memiliki 4 anak perempuan, istri yang cantik dan modis bernama lidia limona, anak pertama bernama rose Megan Fernandes yang sekarang berusia 9 tahun, yovanka Ella Fernandes anak ke-2 yang sekarang berusia 7 tahun, Zelena Agatha Fernandes yang baru masuk usia 4 tahun dan sikecil bernama zwetta Lucy Fernandes yang saat ini masih 1,5 tahun. Daren dan Lidia menikah saat Lidia berusia 22 tahun yang saat itu Lidia sedang hamil 2 bulan, berawal dari orang tua Daren yang tidak merestui hubungan Daren dan Lidia yang membuat mereka nekat untuk hamil diluar nikah agar orang tua Daren menikahkan mereka, dengan berat hati orang tua Daren merestui mereka setelah menikah Lidia masih melanjutkan kuliahnya yang sebentar lagi akan lulus. Banyak orang iri dengan hubungan mereka yang kelihatan harmonis tapi siapa sangka hubungan yang terlihat harmonis banyak perdebatan diantara Daren dan Lidia, Lidia yang selalu bersenang-senang dengan temanya Sampai sering pulang malam yang selalu membuat Daren emosi. Daren yang selalu membentak Lidia membuat dia berpikir kalau Daren itu terlalu mengekangnya. Saat jam telah menunjuk pukul 20.10 membuat Daren emosi karena Lidia tidak kunjung pulang dari perkumpulan teman-temannya, Daren telah duduk disofa ruang keluarga bersama 4 anak nya dan telah menelpon Lidia berulang kali namun tak pernah diangkat sampai jam 21.00 akhirnya Daren menyerah dan mengajak 4 anaknya tidur "ayo tidur anak-anak sekarang sudah jam 9 malam besok kalian semua harus sekolah" ujar Daren sambil menggendong zwetta dan masuk ke kamarnya untuk membaringkan zwetta yang telah tidur. "dari mana saja kau Lidia, apa tidak ingat pulang, apa kau lupa punya suami dan anak-anak, aku saja yang bekerja masih sempat meluangkan waktu untuk anak-anak tapi kau seharian kelayapan entah kemana" ujar Daren dengan suara yang agak tinggi yg sedang duduk disofa saat melihat Lidia berjalan kearah tangga "sudah Daren aku capek ingin mandi dan istirahat" kata Lidia dengan nada malas untuk meladeni kemarahan Daren dan melanjutkan berjalan menaiki tangga untuk kekamar mereka Melihat Lidia yang masih berjalan membuat Daren langsung berdiri dan berjalan kearah Lidia lalu menarik tangan Lidia untuk menghadap ke arahnya "Lidia kau itu seorang istri dan seorang ibu, kau boleh tidak perduli sama aku tapi anak-anak bisa gak kau lebih perhatian, HAH!" bentak Daren yang tidak bisa menahan emosi lagi "asal kau tau ya aku tidak betah dirumah karena ibu kamu selalu datang dan marah-marah sama aku karena aku tidak melahirkan anak laki-laki buat kau, dari pada aku gila karna mendengar ocehan ibu kau lebih baik aku keluar bersama temanku" terik Lidia dan menghempaskan tangan Daren dan lanjut berjalan kekamar mereka. Daren mengacak rambutnya frustasi karena ibunya selalu saja tidak menyukai Lidia dari dulu sampai sekarang dan selalu mencari-cari kesalahan istrinya tersebut. 1 jam Daren didapur untuk menenangkan dirinya dan akhirnya daren masuk ke kamar dan melihat Lidia sedang tertidur membelakangi dirinya "besok aku akan ke Sumatra untuk memantau anak perusahaan disana" ujar Daren yang tau bahwa Lidia belum tidur. Saat sinar matahari masuk dalam kamar yang membuat seorang lelaki yang sedang asik tidur terganggu dan terbangun sambil meraba kasur untuk mencari istrinya namun tidak dapat menemukan istrinya, karena menyadari Lidia sudah bangun membuat Daren masuk kamar mandi untuk membersikan dirinya. Seperti biasa di ruang makan sekarang telah diisi oleh keluarga Daren yang sedang menikmati makanan, setelah makan Daren berbicara "daddy akan ke Sumatra untuk 2 Minggu kalian disini jangan menyusahkan mommy saat Daddy tidak ada, disana Daddy harus melihat beberapa perusahaan Daddy". Daren yang sering keluar kota bahkan keluar negeri membuat 4 anaknya sudah biasa, namun sebelum pergi Daren selalu dengan anak dak istrinya."Daddy dari sana nanti belikan oleh-oleh buat Ella ya dad" ujar anak ke-2 Daren dan di dukung 3 anak lain nya agar Daddynya tidak lupa untuk membelikan oleh-oleh. Daren tersenyum melihat 4 anak nya itu kompak kalau dalam hal oleh-oleh. setelah mengantar anaknya Daren dan Lidia ke Bandara untuk mengantar Daren pergi "jaga diri baik-baik dan jaga anak-anak juga, aku akan telepon mama agar tidak kerumah lagi, jangan marah terus nanti cepat tua, aku pergi dulu yah" ujar Daren karena dari sarapan sampai kebandara Lidia selalu mengabaikannya, sebelum berjalan Daren mencium istrinya sekilas agar tidak marah lagi. Lidia pun tersenyum dan melambaikan tangannya untuk kepergian suaminya.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

B̶u̶k̶a̶n̶ Pacar Pura-Pura

read
152.5K
bc

Papa, Tolong Bawa Mama Pulang ke Rumah!

read
4.5K
bc

Sentuhan Semalam Sang Mafia

read
171.5K
bc

My husband (Ex) bad boy (BAHASA INDONESIA)

read
294.8K
bc

Tentang Cinta Kita

read
214.2K
bc

Ketika Istriku Berubah Dingin

read
3.6K
bc

TERNODA

read
193.1K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook