Andrian menyelesaikan acara mandinya secepat kilat, dia tidak mau membuat Aline berpikiran macam-macam tentangnya setelah dia membelikan Aline barang. Begitu di sampai di ruang santai, dia melihat istrinya tengah menangis membuat dia khawatir sekaligus bingung.
"Sayang, kamu kenapa? Ada yang sakit?"
Aline yang terduduk di bawah lantai mendengar pertanyaan Andrian, membalikkan badannya dan tangisnya kembali pecah. Suaminya itu lantas membawa Aline kedalam pelukan, mengusap punggung sang istri guna meredakan tangisnya.
"Kenapa, hm? Mana yang sakit?"
Tak ada jawaban dari Aline, dia masih menangis.
Setelah tangisnya berhenti, Aline lantas melepaskan pelukannya. Wajah basah Aline yang dipenuhi air mata di usap dengan sayang oleh Andrian. Matanya terlihat membengkak, membuat dia tidak
