Pasang surut kehidupan juga perjalanan cinta tidak bisa di prediksi. Entah angin apa dan dari mana yang menghampiri rumah besar Agung ini, tapi tampaknya itu angin pembawa damai karena sudah seminggu berturut-turut Agung di lantai tiga dan tidak ada protes dari istri tua selain cebikan ketika turun di pagi hari. Komunikasi pasangan itu juga sepertinya kurang akur akhir-akhir ini karena perdebatan yang melibatkan Anggun dan bayi di perutnya serta masa depan mereka. Agung yang kekeuh mempertahankan walau sampai Anggun melahirkan sepuluh bayi perempuan sementara Rosa tetap pada perjanjian yang dia buat bahwa Anggun hanya punya kesempatan menjadi istri Agung sampai melahirkan anak laki-laki atau kalau gagal maksimal tiga perempuan. Keretakan komunikasi mereka memberikan kesempatan bagi mas