Bagai pengantin baru yang sedang kasmaran. Agung dan Anggun saling menempel di dapur. Lebih tepatnya Agung yang menempeli Anggun. Dia mengikuti kemana istrinya itu pergi.
Bahkan sesekali memeluk Anggun dari belakang ketika istrinya itu lebih fokus pada masakan daripada menjawab pertanyaannya.
"Bapak sanaan dikit, atau duduk aja sana. Ini udah hampir selesai," titah Anggun yang merasa risih tapi pengen juga. Eh!
Matanya beredar kesana kemari mengawasi agar jangan sampai seorang pun pengurus rumah itu yang keluar kamar dan masuk ke dapur dan mendapati mereka berdua yang berlakon seperti pasangan suami istri yang saling jatuh cinta dan sedang kasmaran.
Anggun juga takut jika tiba-tiba Rosa datang dan menarik rambutnya karena sudah menggodai Agung.
"Bawa ke lantai tiga aja, kita makan di
