"Ibu sudah puas, kan? Ayah harap Ibu dapat mengartikan apa yang ibunya Agung ucapkan tadi. Kalau Ibu benar-benar seorang ibu, udah jelas Ibu akan sakit hati," ucap ayah Anggun ketika mereka di perjalanan pulang. "Harusnya Ibu malu juga, hanya untuk sekolah salon anaknya, mereka menjual Anggun. Itulah kesan orang tuanya Agung tadi setelah tahu soal Indri. Ayah harap, Ibu memang menyimpan uang itu. Setidaknya, ada hasil yang terlihat dari pengorbanan Anggun nanti saat Anggun sudah tidak disana lagi." Keduanya kemudian di landa keheningan hingga sampai di rumah. Linda langsung melengos ke dalam kamarnya dan mengingat kembali ucapan Anggun tadi. Dalam waktu singkatnya yang merasa kasihan pada Anggun tiba-tiba iblis yang menguasai pikirannya berseru, "Tidak apa-apa. Jangan sedih. Itu belu