Pagi sekali, Danisa sedang bersiap untuk pergi ke rumah Aksa. Ia sibuk mempersiapkan beberapa barang saat tiba-tiba Hengky masuk ke kamarnya. Danisa terkejut dan menoleh ke arah Hengky. "Kakek?" tanyanya dengan nada terkejut. Tak biasanya Hengky ke kamarnya, sepagi ini. Jam baru menunjukkan pukul enam pagi. Hengky menghampiri Danisa dengan langkah tenang. "Kamu mau kemana?" tanyanya lembut. Heran karena Danisa sudah sangat rapi saat itu. Danisa menjawab sambil terus merapikan barang-barangnya. "Aku ingin ke rumah mas Aksa. Semalam aku mimpi buruk, terjadi sesuatu pada Amanda. Aku khawatir padanya.” Mendengar jawaban Danisa, Hengky menggeleng pelan dan berkata, "Anakmu akan tetap baik-baik saja di sana. Jika ingin menemui Amanda, lebih baik jangan ke rumah Aksa. Kamu datang ke sekolahnya