Jiyo segera menyambar bathrobenya dan berjalan memasuki rumah Elena, sedangkan Kana disaat yang sama segera berjalan menuju ruang tamu dan memutuskan untuk menunggu Elena diluar. Jantungnya terasa mau meledak karena malu dipergoki Jiyo tengah menatapnya. “Kanaa… “ panggil Jiyo saat melihat Kana di depan pintu ruang tamu bergegas hendak keluar rumah. “Kok kamu gak bilang mau datang?” tanya Jiyo spontan dengan perasaan sedikit campur aduk. “Saya sudah bilang pak, dan bapak bilang iya,” jawab Kana sambil tersenyum kikuk berusaha menyembunyikan perasaannya, entah mengapa ia ingin menangis ketika melihat Jiyo datang. “Mau kemana?” tanya Jiyo pelan. Entah mengapa ia merasa seperti orang yang baru dipergoki selingkuh membuat perasaannya merasa bersalah pada Kana. “Mau pergi nonton sama ta