Takdir tak ada yang tau, tapi aku sesekali berharap ada aku dan kamu di satu buku yang sama di masa depan. Bukan sebagai teman apalagi sahabat tapi pasangan. (Barra Gernadi) "Semoga kamu bisa menemukan perempuan yang bisa membuatmu melupakan aku, semoga kamu bisa menemukan perempuan yang benar-benar bisa menghapus aku dari hatimu." (Bellvania) *** "Pagi." sapa Barra pada Dito dan sepupunya. "Pagi, Bar. Ada kegiatan apaan hari ini?" tanya Dito sambil mengoleskan selai coklat pada roti yang berada di genggamannya. "Rencananya mau ketemu tante aku, tapi kayaknya mau ketemu teman lama. Rencananya aku pengen pindah ke amrik dulu selama beberapa bulan." Kegiatan Dito terhenti,ia menatap Barra seolah meminta penjelasannya. Barra tidak berbicara lagi, memilih berjalan kearah kulkas m