Gama menunggu pemeriksaan yang dilakukan dokter oleh Adrena, sudah hampir sejam Gama menunggu, namun tidak ada juga yang keluar dari ruang pemeriksaan intensif untuk memberitahukan kondisi istrinya. Gama mondar-mandir didepan ruang pemeriksaan, menunggu sampai Adrena sudah selesai di periksa. Gama menyesali semuanya, melihat Adrena tak sadarkan diri, hidup Gama seolah hancur seketika. Karena, ia sayang pada Adrena, hanya saja caranya yang salah. Gama terlalu posesif pada Adrena, sehingga membuat Adrena melukai diri sendiri, sampai kapanpun Gama tidak akan pernah melepaskan istrinya itu, ia akan menebus semua kesalahannya nanti. Sesaat kemudian suara deheman terdengar, Gama menoleh dan melihat Romi datang dan menghampirinya. “Oh jadi kamu membuat Adrena terluka lagi?” tanya Romi. “Kena