"Siapa yang izinkan dia masuk kemari?" tanya Paula pada sekretarisnya. "Saya minta maaf, Nyonya. Nona Adre tidak mengatakan akan masuk." "Kalian ini ya benar-benar bekerja sangat tidak baik." Paula menggeleng. "Mau apa kamu kemari? Apa saya pernah izinkan kamu masuk ke ruangan saya?" "Mami udah gak sayang kah sama Adre? Adre ini anak Mami loh, Adre kangen sama Mami," lirih Adrena. "Sejak kapan kamu menjadi anak saya? Saya tidak pernah punya anak pembangkang seperti kamu, jadi pergi dari sini dan jangan pernah menginjakkan kakimu ke perusahaan ini," usir Paula. "Ada yang mau Adre bicarain sama Mami. Apa Mami nggak bisa ngasih kesempatan ke Adre? Hanya sebentar kok, jika Mami nggak kasih kesempatan ke Adre untuk ngomong hari ini ke mami, Adre akan meninggalkan negeri ini dan pergi ke ne