18

1072 Words

Dave masih terdiam di kamarnya sambil memandangi langit-langit kamar. Ucapan Nia di mobilnya tadi selalu terngiang di telinganya. Saat kau mulai bosan dan ingin membuangku. Beritahu aku seminggu sebelum kau akan melakukannya. Jadi aku bisa mempersiapkan diri untuk menjadi p*****r yang terbuang." Nia menyetujui untuk bekerja di kantornya. Tapi Nia tak mau diletakkan di posisi yang tinggi. Cukup dibagian kebersihan. Awalnya Dave menolak keras, masih banyak posisi yang bagus yang bisa Nia tempati di kantornya. Tapi kenapa harus jadi tukang bersih-bersih. Dave mengusap wajahnya kasar. Diraihnya ponsel miliknya yang sedari tadi ia matikan lalu menghidupkannya. Lagi-lagi Dave di buat pusing kepala karena panggilan tak terjawab dari Liona yang nyaris mencapai angka seratus. Dave menekan tombo

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD