Luka Bathin

1134 Words

Maya's POV Air mataku jatuh mendengar cerita Ibu tentang proses kelahiranku. Hatiku ikut merasakan rasa sakit, keputusasaan dan ketakutan yang dirasakan Ibu Davina, seorang wanita yang telah melahirkan diriku secara prematur di usianya yang belum mencapai 18 tahun. Saat remaja seusianya sedang sibuk mempersiapkan pesta sweet eighteen nya, Ibuku malah sibuk berjuang mempertahankan hidupnya dan hidupku. Setelah tiga puluh lima tahun aku mencari jawaban tentang bagaimana aku dilahirkan akhirnya aku menemukan jawaban mengapa aku bisa ditinggalkan olehnya. Aku tidak akan menyalahkannya, Dia sudah melakukan yang terbaik buat dirku, seorang diri, dia sudah berjuang sekuat tenaganya agar aku bisa tetap hidup, tanpa memperdulikan keselamatan dirinya sendiri. Dia berkorban keluar menghadapi prem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD