“Apa aku sendirian?” ucap Mars sembari melepas jas, dasi dan kemeja putih yang ia kenakan. Tanpa mengenakan apa pun sebagai ganti, Mars merebahkan diri di atas kasurnya yang lebar dan empuk. “Ya, kau terlihat kesepian dan lelah, Mars.” “Hari yang indah, Mr. Whale,” balas Mars dengan sekenanya sambil menutup mata, kemudian duduk menghadap komputer dan hologram di atas meja. “Dari monitoring CCTV-ku, kurasa kau berhasil menculik gadis idamanmu itu kemari, ya kan?” goda Mr. Whale. “Apa ada pesan masuk?” kata Mars mengabaikan. “Ya, ya!” Mrs. Whale menimpali dengan semangat, “Aku menyimpannya dengan baik.” Suara Mrs. Whale yang mirip dengan suara Ailee membuat otot perutnya menegang. Jauh dalam dirinya, Mars masih memiliki kegilaan saat melihat Ailee menggigit bibi