19. Seorang Selir

1344 Words

Setelah berhasil mengikat Tari dalam sebuah kesepakatan perjodohan, agaknya orangtua Tari mulai percaya menitipkan anaknya pada Arya. Semisal saja setiap weekend, dibiarkan Tari yang biasanya nolep di rumah, kini jalan barengan Arya. Tari tidak pernah jalan keluar kecuali barengan Lesti, berdua kemanapun sampai dikira dua lesbi yang berkencan setiap weekend. Namun, kali ini, karena Tari sudah punya Arya, akan ada banyak rencana yang akan dilalui oleh Tari. Termasuk pagi itu saat dering ponsel Tari bergema di kamarnya dan Tari yang biasanya bangun pukul 9 di hari Minggu harus terusik dengan dering ponsel pukul 6. Dengan ogah-ogahan, gadis itu menggeser panel hijau lalu menempelkan ponsel ke telinganya. "Bangun ya, Cantik. Kita jalan-jalan, ntar jam 9 aku jemput." Tari yang baru bangun c

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD