Jawaban Atas Doa

1291 Words

"Apaan sih Mas kamu ini, dari tadi ngomongin Mentari terus. Suka kamu sama dia? Harus banget namanya kamu sebut terus di depanku? Sebagus apa sih dia sampai kamu kayak kegilaan sama dia sampai nyakitin aku kayak gini." Mas Juan langsung terdiam saat aku memfinal ucapanku dalam perdebatan ini. Sepertinya dia sadar jika kali ini dia sudah keterlaluan, wajahnya melunak tidak segarang sebelumnya. "Bukannya kayak gitu, Dek. Mas cuma nggak suka kamu kepo kayak gini. Bukan maksud Mas bandingin kamu sama Mentari atau nyakitin kamu, sudah ya berdebatnya. Mas minta maaf karena semalam nggak pulang buat rayain ulang tahun sama kamu dan Jani." Pada akhirnya suamiku pun meminta maaf, tapi getar hangat sebuah penyesalan tidak aku rasakan disana, Mas Juan meminta maaf bukan karena dia menyesal sudah me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD