Office Girl

1528 Words

"Maaf, jadi maksud Bapak gimana? Apa saya di tolak atau di terima? Saya bingung mengartikannya karena tadi pernyataan Bapak ambigu." Pria tersebut menyunggingkan sebuah senyum yang Khanza sendiri tidak bisa mengartikannya. Sungguh situasi yang sangat tidak nyaman dan mengenakan. Khanza harus menerka-nerka keputusan apa yang akan di ambil pria yang ada di hadapannya itu. "Baiklah, Khanza. Maaf, saya sudah membuat kamu bingung. Jujur saja saya juga merasa bingung harus bicara dari mana dulu. Sebenarnya posisi yang kamu lamar itu sudah ada yang mengisi tepat hari kemarin, mungkin kamu telat menerima emailnya ada perubahan jadwal. Kalau yang sekarang itu untuk interview yang ada di luar kota dan pulau tapi, interviewnya di kantor pusat ini. Apakah kamu siap jika bekerjanya di luar kota atau

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD