"Kek...maaf ya...Rendi sudah telat kek..." ucap Rendi yang benar benar ingin menghindar, karena semalam ia keceplosan, dan tadi pagi ia sengaja berbohong untuk menutupi kata katanya semalam.
"Bilang saja kalau kamu mau sarapan sama sama dengan pacar kamu Rend...tidak perlu berbohong kamu telat...ini baru jam tujuh lebih sedikit, dan kakek tahu biasanya kamu berangkat pukul berapa." Ucap kakek yang memaksa Rendi untuk mengangguk dan berkata iya disana, namun Rendi malah bergegas pergi meninggalkan kakeknya yang masih berada di meja makan sendirian.
"Aku benci saat aku berbohong, dan menutupi kebohonganku itu dengan kebohongan yang lain." Ucap Rendi dengan langkah cepat yang terkesan tergesa gesa menuju ke mobilnya.
Beberapa menit Rendi mengendarai mobilnya, dan ia pun belum sampai ke tem
