Pagi hari Sabrina dan bik Asih sudah terlihat sibuk di dapur hari ini adalah hari terakhir Sabrina berada di apartemen Ayaz mengingat besok adalah acara resepsi tersebut, Ayaz mendekati kedua wanita beda usia tersebut yang tengah sibuk menyiapkan sarapan pagi, Ayaz duduk di meja makan dengan ponsel di tangannya, Sabrina meletakkan sarapan mereka setelah selesai memasaknya.
"Kenapa kamu tidak memilih sendiri apapun yang kamu mau di acara pernikahan kita?" tanya Ayaz sesaat setelah Sabrina meletakkan makanannya. Sabrina menggelengkan kepalanya entah mengapa ucapan Ayaz yang mengatakan pernikahan kita membuat hatinya menghangat.
"Kenapa Mas?"
"Undangan pernikahan saja kamu serahkan kepada Mama, apa gak ada yang ingin kamu rubah sesuai keinginanmu?" Sabrina menggelengkan kepala lagi.
"Eng
