Nindya mengajak Bayu sarapan di teras belakang Sabtu pagi itu, karena Bayu masih berkeringat dan belum mau mandi. “Citra dan Cakra masih tidur, Ma?” “Iya, Citra ngetik sampai malam dan Cakra ikut nemenin.” “Haha, Citra pasti takut sendirian. Dia yang tulis cerita serem, eh dia yang takut.” Bayu lahap sarapan bubur ayam pagi itu. “Mama emangnya belum sarapan?” tanyanya, sedikit heran melihat mamanya yang juga ikutan sarapan bersamanya. “Sengaja nungguin kamu.” Bayu tersenyum usil, “Tadi kok nggak ngajak om Tirta sekalian?” Nindya menggeleng, “Nanti sore katanya dia mau ke sini.” Bayu mengangguk kecil. “Hm … tadi ngobrol serius sama om Tirta.” Nindya terdiam mendengar Bayu yang mulai menyinggung Tirta. “Oh ya?” “Tentang dia dan Mama.” Nindya tersenyum tipis, sebenarnya dia masih m