[Mas? Hallo, Mas Thala! Masih di situ?]
"Eh iya, Ta!"
[Mas Thala kenapa sih, beneran aneh deh!]
Tita masih berusaha mengorek apa yang ada di dalam pikiran kakaknya itu.
"E-eh, enggak ada apa-apa. Udah dulu yah, Ta. Mas mau gabung lagi nih sama temen-temen yang lain."
[Oh, ya udah kalo gitu. Eh, tunggu! Tita mau nanya, Mbak Cinta udah cerita kalo manajer tempat Mbak Cinta kerja ternyata adalah orang yang tolong Mas waktu kecelakaan itu?]
"Eh, maksudnya?" Athala cukup terkejut mendengar kalimat yang adiknya itu ucapkan.
[Iya, waktu Mas kecelakaan tempo hari itu, kan ada seorang pria yang membawa Mas Thala ke rumah sakit. Nah, pria itu ternyata manajer Mbak Cinta di kantor loh, Mas!]
"Kamu kata siapa?" Seketika ada sebuah tangan tak kasat mata yang menampar wajah Athala, ketika adikny
