Kesal

906 Words

‘Keadaan ini bukan yang aku atau kamu, tapi Allah yang inginkan.’ Allah Jodohkan Kita ~Thierogiara *** Akram keluar kamar, laki-laki itu menoleh ke arah kamar Haura dan ternyata pintu itu masih tertutup, Haura adalah sosok yang ceroboh, biasanya kalau dia sudah bangun dan keluar dari kamar dia akan lupa menutup pintu kamarnya sendiri. Akram hanya menghela napas kemudian turun ke bawah untuk membuat kopi, laki-laki itu menyeduh kopi kemudian ngopi sebentar sambil membaca berita di meja makan, urusan sarapan pagi nanti dia bisa makan di kantor. Haura turun dengan gelas kosong. “Kamu nggak kuliah?” tanya Akram. “Nggak!” jawab Haura. “Ini masih hari Rabu Haura!” “Ya bodo amat!” kata Haura seenaknya, dia masih kesal dengan Akram sangat kesal bahkan, kalau bisa dia malah ingin langsung

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD