Ada Perasaan yang Belum Usai

1704 Words

Grocery shopping untuk sekarang dapat membuat Arletta lupa dengan beberapa hal yang seringkali mengusiknya. Diantara beberapa hal itu, nama Nicholas dan segala hal yang terpaut dengan lelaki itu terus mengganggu Arletta tiap malamnya. Kenangan akan Nicholas benar-benar membekas dimanapun dan mengingat Nicholas seringkali membuat tatapan mata Arletta meredup. Getaran dari ponsel Arletta di genggamannya menyadarkan Arletta dari lamunannya. Ia menatap layar ponsel itu dan melihat chat masuk dari Axel. Axel: aku nggaktau pulang apa enggak nanti Axel: maaf let, akhir-akhir ini kamu jadi sering makan malam sendirian ☹ Arletta tersenyum kecil membaca pesan itu. Ia kemudian menghela napas dan kembali mendorong troli yang berisi belanjaannya lalu membayarkannya ke kasir. Sambil menunggu antri

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD