TIGA BELAS

1011 Words

Sebangunnya Axton dari tidur siangnya, pikiran anak kecil itu sudah tertuju pada ayahnya yang sakit. Sehingga mau tidak mau Calista menemani X melihat keadaan ayahnya. Saat memasuki kamar sang ayah, X langsung berhambur masuk mendekati ayahnya yang sepertinya sudah bangun dari tidur. "Daddy, apa masih sakit?" Pria itu menggeleng sangat pelan disertai wajah yang tidak terlalu pucat seperti sebelumnya. "Daddy berkeringat sangat banyak dan wajah Daddy juga pucat, untung ada Mimi yang menjaga Daddy dan X juga." Bisa Calista lihat pria itu dalam sekejap meliriknya lalu kembali menatap anaknya sambil berlirih terimakasih. Dirasa ayahnya masih butuh istirahat, X membenarkan selimut yang menutupi tubuh Revano. "Daddy tidurlah, X dan Mimi akan menjaga Daddy disini." Ucapan itu seakan menjadi man

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD