Sore ini, Aleesa mengambil Junior dari tangan pengasuhnya. Dibawanya bocah lucu itu ke ruang bermain. Di ruang inilah, Junior paling sering menghabiskan waktu bermain dan belajar bersama pengasuh dan guru privat yang bertugas menstimulasi otak maupun motoriknya.
Junior tampak senang bermain bersama bundanya. Pinggulnya megal-megol saat berjalan tertatih-tatih mengejar bola yang ditendang bundanya. Keduanya asyik bermain dan bergembira, sampai-sampai mereka tidak menyadari jika sosok yang paling mereka tunggu, datang lebih awal.
Keduanya berhenti bermain saat pintu diketuk. Sesaat Aleesa dan Junior menunggu pintu terbuka, tapi pintu tidak juga terkuak. Aleesa kembali mengajak Junior bermain. Tapi baru saja ia melempar bola, pintu kembali di ketuk. Aleesa penasaran siapa yang mempermainka
