Sebelum memasuki kelas, Yusuf menyesap kopi paginya yang tinggal tersisa sedikit lagi. Ia lalu membawa beberapa buku yang diperlukan untuknya mengajar. Suasana kantor sudah sepi, guru-guru lainnya sudah terlebih dulu meninggalkan tempat tersebut dan menyambangi kelas mereka masing-masing. Yusuf berjalan keluar meninggalkan kantor, menyusuri koridor dan menaiki tangga menuju kelas tempatnya mengajar. Saat akan membuka pintu kelas, dirinya dikagetkan dengan kemunculan gadis berkhimar panjang. Siapa lagi kalau bukan Zahra. "Eh ... assalamualaikum, Pak," ucap Zahra sambil menangkupkan kedua tangannya dan tersenyum tipis. Yusuf melakukan hal yang sama dan membalas senyum Zahra. "Waalaikumsalam. Mau kemana, Ra?" "Itu Pak, mau ke belakang dulu, hehe. Boleh kan, Pak?"