Di rumah Herman tiba-tiba terdengar suara cukup keras, hingga mengejutkan Herman dan Ria.
Brakk!!
Terdengar suara cukup keras, berasal dari pintu yang dibuka dengan kasar oleh Monica putri dari Herman dan Ria.
Gadis yang kini duduk di bangku 4 SD itu, terlihat kesal wajahnya. Hingga ia melampiaskan kekesalan, dan kemarahannya pada pintu tidak berdosa.
Herman dan istrinya kebetulan berada di rumah, dan kini tengah bersantai di ruang tengah seketika melihat apa yang terjadi. Merasa ingin tahu, Ria merasa sebagai ibunya mencoba bertanya.
"Monica! Kenapa membuka pintu seperti itu, membuat Papa sama Mama kaget saja. Kamu kenapa, terus ada apa dengan wajahmu itu?'' tanya Ria, tanpa mendekati putrinya.
"Di mana Adikmu, kenapa Lira tidak pulang bersamamu? sambung Ria, karena tidak melihat an
